Info harian pelican kali ini mimin tyo akan membahas Name Plate Generator.
Name plate adalah label penting yang di pasang pada setiap generator. Berisi informasi teknis yang di perlukan untuk pengoperasian dan perawatan yang aman dan efektif. Dengan memahami name plate, Anda dapat memastikan bahwa generator Anda bekerja sesuai dengan spesifikasi yang telah di tentukan oleh pabrikan.
Apa Itu Name Plate pada Generator?
Adalah pelat logam atau label yang di pasang oleh produsen pada bodi generator. Name plate Label ini mengandung informasi vital tentang peralatan tersebut, seperti merek, model, kapasitas daya, tegangan operasi, dan banyak lagi. Pengetahuan tentang cara membaca label ini akan membantu pekerja dan insinyur untuk memahami karakteristik peralatan dengan lebih baik, mengoptimalkan penggunaannya, dan melakukan pemeliharaan yang tepat.
Informasi yang Tercantum pada Name Plate Generator
Berikut adalah beberapa tulisan informasi yang tercantum pada Name Plate Generator sebagai berikut:
- Model dan Nomor Seri
- Model: Menunjukkan tipe atau seri dari generator yang di produksi.
- Nomor Seri: Identifikasi unik yang di berikan oleh pabrik, berguna untuk melacak riwayat perbaikan atau penggantian suku cadang.
- Kapasitas Daya (Power Rating)
- KVA (Kilovolt-Ampere): Mengukur kapasitas daya generator dalam satuan apparent power.
- KW (Kilowatt): Mengukur kapasitas daya generator dalam satuan real power, yang merupakan daya efektif yang dapat di gunakan.
- Cos φ (Power Factor): Angka yang menunjukkan efisiensi daya, biasanya berkisar antara 0.8 hingga 1.0.
- Tegangan (Voltage)
- Menunjukkan tegangan keluaran generator, misalnya 220V, 380V, atau 440V, yang harus sesuai dengan peralatan yang di gunakan.
- Frekuensi (Frequency)
- Biasanya 50Hz atau 60Hz, tergantung pada standar negara tempat generator di operasikan.
- Arus Listrik (Current)
- Menunjukkan arus maksimum yang dapat di alirkan oleh generator dalam satuan Ampere (A).
- Kecepatan Mesin (Speed)
- Menunjukkan kecepatan rotasi mesin dalam satuan RPM (Revolutions Per Minute), misalnya 1500 RPM atau 1800 RPM, yang terkait dengan frekuensi output.
- Tipe Pengoperasian (Duty Type)
- Continuous Duty: Generator di rancang untuk beroperasi tanpa henti.
- Standby Duty: Generator hanya di gunakan sebagai cadangan selama gangguan listrik.
- Faktor Lingkungan (Environment Factors)
- Informasi tentang kondisi lingkungan di mana generator dapat beroperasi, seperti suhu maksimum, kelembapan, dan ketinggian.
- Klasifikasi Proteksi (Protection Class)
- Mengacu pada tingkat perlindungan terhadap debu dan air, biasanya dinyatakan dalam kode IP (Ingress Protection), seperti IP23 atau IP44.
- Suhu Operasi (Operating Temperature)
- Suhu maksimum dan minimum di mana generator dapat beroperasi dengan aman.
Mengapa Penting Memahami Name Plate?
Memahami name plate generator sangat penting karena memberikan informasi penting yang membantu dalam:
- Pemilihan Generator: Memastikan generator sesuai dengan kebutuhan daya.
- Pemasangan yang Benar: Memastikan tegangan dan frekuensi sesuai dengan sistem listrik yang ada.
- Perawatan dan Perbaikan: Memberikan informasi yang diperlukan untuk pemeliharaan rutin dan perbaikan, serta memastikan penggunaan suku cadang yang sesuai.
Dengan memahami cara membaca name plate, Anda dapat mengoptimalkan penggunaan generator dan mencegah masalah yang tidak diinginkan. Jika Anda membutuhkan bantuan lebih lanjut dalam memahami name plate atau memiliki pertanyaan lainnya, jangan ragu untuk menghubungi PT Pelican Mitra Sejati, yang selalu siap membantu Anda dengan layanan terbaik.