Untuk operasional yang lebih efisien dan berkelanjutan, menghemat bahan bakar genset solar menjadi langkah penting yang perlu di perhatikan. Dengan penerapan strategi yang tepat, Anda dapat mengurangi konsumsi bahan bakar tanpa mengorbankan performa genset.
Di ketahui, sampai sekarang ini, genset solar sering di pakai masyarakat sebagai penyuplai cadangan listrik ataupun sumber utama listrik. Genset umumnya di pakai untuk menyuplai listrik di pabrik, perusahaan dan beberapa tempat yang mengharuskan aliran listrik stabil seperti rumah sakit. Namun, di lain sisi, harga bahan bakar minyak atau BBM, tidak kecuali solar, terus mengalami kenaikan. Bahkan juga, di sejumlah wilayah mengalami kelangkaan. Oleh karena itu, lewat artikel ini, kami terdorong untuk memberikan pengetahuan tentang panduan menghemat bahan bakar pada genset solar.
Pemeliharaan Secara Rutin
Lakukan pemeliharaan rutin seperti mengganti filter udara, filter bahan bakar, dan oli sesuai jadwal. Mesin yang terawat dengan baik akan beroperasi lebih efisien. Oli mesin yang tidak di ganti secara berkala akan menghasilkan kotoran seperti lumpur. Kotoran berikut yang membuat perputaran mesin genset makin berat, yang mana hal tersebut bisa membuat boros solar.
Pengecekan Sistem Bahan Bakar
Pastikan sistem bahan bakar tidak bocor dan bersih dari kotoran. Gunakan bahan bakar yang bersih dan berkualitas baik untuk menghindari pemborosan.
Gunakan Bahan Bakar Solar Berkualitas
Pastikan Anda memakai solar yang berkualitas untuk mengoperasikan mesin genset. Langkah ini terbukti bisa menghemat jumlah konsumsi solar, termasuk juga baik di segi perawatan mesin genset. Jika terpaksa sekali memakai solar yang kualitasnya kurang bagus. Menanggapi hal tersebut, Anda dapat menambahkan zat aditif untuk meningkatkan kualitas solar tersebut sehingga bisa menghemat jumlah konsumsi bahan bakar.
Periksa Jalur Penyuplai Solar Secara Rutin
Perlu juga untuk setiap pengguna genset memeriksa dengan teratur jalur-jalur atau selang yang bertugas menyuplai solar untuk proses pembakaran. Periksa apa jalur penyuplai itu bisa dengan baik menyalurkan solar atau mungkin tidak. Bila tidak, maka Anda harus lekas menyervisnya.
Optimalkan Beban Genset
Usahakan untuk menjalankan genset pada beban optimal (sekitar 70-80% dari kapasitas maksimalnya). Beban yang terlalu rendah atau terlalu tinggi dapat mengakibatkan penggunaan bahan bakar yang tidak efisien.
Matikan Genset Saat Tidak di Perlukan
Hindari membiarkan genset menyala saat tidak ada beban atau saat tidak di perlukan. Mematikan genset saat tidak di gunakan dapat menghemat bahan bakar secara signifikan.
Monitor Konsumsi Bahan Bakar
Gunakan alat pemantau konsumsi bahan bakar untuk mengetahui penggunaan bahan bakar secara real-time. Dengan mengetahui data ini, Anda dapat mengidentifikasi dan memperbaiki kebiasaan penggunaan yang boros bahan bakar.
Tempatkan Genset Dekat dengan Semua Alat Listrik
Ada banyak pemakai genset yang menempatkan alat penyuplai listrik ini jauh dari semua alat listrik yang di alirinya. Misalkan: genset di tempatkan di ujung proyek bangunan yang jauh dari alat listrik.
Kenalilah, cara seperti itu tidak efektif serta mengakibatkan rugi daya yang berbuntut pada pemborosan bahan bahan solar . Maka, sebisa mungkin tempatkan genset dekat sama semua alat listrik yang di alirinya. Atau, Anda bisa juga tempatkan genset dekat dengan alat listrik yang memerlukan daya sangat besar.
Dengan menerapkan tips di atas, Anda dapat mengurangi konsumsi bahan bakar genset solar dan mengoptimalkan efisiensi operasional. Jika Anda membutuhkan informasi lebih lanjut atau layanan terkait genset, jangan ragu untuk menghubungi PT Pelican Mitra Sejati.